Oh ibu dan anak
Disebuah desa
tinggal seorang janda dan anak laki-lakinya. Sejak ditinggal suaminya, si janda
hidup dalam kemiskinan dan terpaksa bekerja 'serabutan' untuk membiayai
hidupnya dan anaknya. Tak urung kemiskinan enggan beranjak dari kehidupan
mereka, sampai akhirnya pakain pun tak terbeli untuk si anak.
Suatu hari dengan
telanjang si anak laki-laki bermain-main di kebun dan naik ke sebuah pohon
mangga. Lewatlah si dermawan yang berharta dan dengan penuh kasih memanggil
anak itu untuk turun dan mendekat. Bertanyalah si Dermawan kepada anak tersebut
"Mengapa
kamu bermain-main tidak memakai baju? nanti kamu bisa masuk angin dan sakit
"
"Ibuku tak
punya uang untuk membeli pakaian, baju dan celanaku cuma ada satu untuk kupakai
besok ke sekolah, siang ini saya telanjang supaya baju itu tidak kotor dipakai
besok" kata si anak.
Lalu dengan iba
si Dermawan memberi uang kepada anak tersebut sebesar lima puluh ribu rupiah
dengan pesan "belilah baju dengan uang ini, supaya kamu tidak masuk
angin'.
Dengan suka cita
si anak berlari pulang ke rumah dan menceritakan peristiwa itu kepada ibunya.
Lalu si janda
punya ide cemerlang, kalo anaknya saja diberi uang lima puluh ribu, ia pasti
bisa memperoleh lebih banyak lagi.
Siang hari
berikutnya, ketika terlihat dari jauh si dermawan akan lewat ditempat kemarin,
si janda segera menanggalkan seluruh bajunya, dan dengan berbugil ria ia naik
ke pohon mangga seperti yang dilakukan oleh anaknya kemarin.
Seperti yang
diharapkan oleh si janda, si dermawan saat lewat di bawah pohon mangga
memanggilnya turun dan bertanya
"Mengapa
kamu telanjang dan main-main di atas pohon?"
"Saya tak
punya uang untuk beli baju pak ", kata si janda
Lalu tanpa berkata
apa-apa si Dermawan mengeluarkan sekeping logam lima puluh perak dan
memberikannya kepada si janda. Karena terkejut hanya diberi lima ratus perak
saja, maka si janda bertanya
"mana cukup
lima puluh perak untuk beli baju saya pak?"
sambil tersenyum
si Dermawan menyahut
"siapa yang
bilang uang itu untuk beli baju? pergilah sana beli silet dan cukur dulu
sebelum kamu main-main sambil berbugil di atas pohon".
ketawa ketiwi lainnya disini
ketawa ketiwi lainnya disini
0 komentar:
Posting Komentar